Budaya Indonesia Apabila kita perhatikan, yang disebut Indonesia itu bukanlah gabungan puncak-puncak budaya tertentu, tetapi hasil proses dinamik dari give and take , dan osmosis budaya, dan yang paling banyak terjadi adalah di Jakarta.
Koran Tempo , 18 Januari 2009 oleh Putu Setia Dia datang dengan wajah riang. Entah itu mencerminkan "isi hatinya" atau "manipulasi hatinya", belum jelas. Maklum, dia sudah menyebut dirinya politisi setelah namanya tercantum sebagai calon legislator partai besar di nomor urut satu.